ALL ABOUT ELECTRIC VEHICLE INOVATION

Mobil Listrik, Sepeda Motor Listrik, Sepeda listrik Ebike

ALL EBIKE INOVATION

DIY ebike kits konversi

BOGI POWER MOTOR BIKE

SUPER POWER MOTOR HUB, 48V 3000W

OPTIMIST E BIKE

48V 1500W, REAR HUB BLDC MOTOR

C ONE E-BIKE

With BLDC EBIKE KITS KONVERSI

BOGI POWER CAR

With Natural view

SATELIT TV MODIFICATION

All different tips n trik about satelites TV

ALL ABOUT ELECTRIC INOVATION

With Unlimite Creativited

E-bike

Sepeda Listrik Kits konversi

Selasa, 30 Juni 2015

BLDC brushless motor

BLDC = Brushless Direct Current = motor DC tanpa sikat.
 BLDC pada umumnya digunakan di kendaraan listrik, CD/DVD room, hardisk, fan CPU, dll.



BLDC pada kendaraan listrik seperti TREKKO, WIM cycle, IMOTO memiliki konsep sbb.
komponen terdiri dari:


1. kumparan: (stator)
2. permanent magnet (rotor)

 3 hall effect sensor.

4. controller.


modifikasi BLDC:
BLDC pada sepeda motor hybrid: dengan penambahan sprocket yang dihubungkan rantai pada sepeda motor.

pemasangan multi hall
pengajuan timing hall: digunakan untuk mendapatkan kecepatan maksimum yang lebih tinggi:
modifikasi transmisi electrik: untuk pergerakan maju, mundur, maju speed 1, maju speed 2.



video modifikasi BLDC:
BLDC dari trekko yang telah dilengkapi transmisi electrik.
kecepatan mencapai 110 km/jam (tanpa beban), dengan beban 65 km/jam (48 V / 70 Ah)



BLDC berjalan mundur.: penambahan transmisi electrik untuk gigi "R"

pemasangan BLDC di sebuah mobil mainan:
jumlah motor 2, @500watt.


Bingung nyari Motor BLDC hub motor??
Klik disini::

Artikel terkait:

Minggu, 28 Juni 2015

SEPEDA LISTRIK TERCEPAT

sepeda listrik tercepat (dalam daya 500 Watt)

sebelum membaca artikel  "Sepeda Listrik Tercepat" dibawah, sebaiknya lihat dulu web berikut sebagai pembanding sepeda listrik yang meng-klaim tercepat

http://www.gaptekupdate.com/2012/03/specialized-turbo-sepeda-listrik-tercepat-di-dunia/

kenapa demikian, ?..
karena beberapa sepeda listrik yang dijual di pasaran rata-rata kecepatannya hanya sekitar 40km/jam, di luar negeri sepeda listrik dengan daya 500W kecepatannya hanya 37km/jam sedangkan dengan daya 1000W kecepatannya hanya 45km/jam.

itu buatan amerika n negara2 maju lho... cuma segitu doank kan kecepatannya...
untuk yang bisa lari 45Mph atau skitar 60km/jam mereka membutuhkan daya 2500Watt
untuk melaju 47Mph mereka butuh daya 8000Watt... hmmm boros amat
check this : http://www.youtube.com/watch?v=xP6fAPJa7cE&feature=related

nah... sekarang kita tengok bagaimana perkembangan sepeda listrik di negara ini;..
INDONESIA!!!!

berikut adalah sepeda dengan daya 500Watt, tapi mampu melaju hingga kecepatan 65km/jam atau kalo di luar negeri sono sekitar 44mil/jam

check this:


ini gambar sepedanya.. namanya "optimist e bike"

Spesifikasi sepedanya sebagai berikut:


ban depan                         : 26 x 1.50
velg depan                        : alexrim alumunium
hub depan                        : BLDC 500 Watt
porok                                : handmade
rem depan                        : shimano Deore V brake
head part                          : brontager oversize
handle rem                       : shimano altus
shifter kiri                         : shimano alivio
shifter kanan                    : shimano deore LX
speedometer                     : cat eye velo 8
frame                                : Alumunium 7005
jok                                    : Velo
crankset                            : laxo 2 spedd 39T, 53T
pedals                               : standart
drealeur depan                 : shimano alivio
bottom bracket                 : shimano BB-UN93
rantai                                : CN HG 74
rem belakang                    : shimano altus
velg belakang                   :genio rim alumunium
ban belakang                    : 26 X 1.50
standar                             : deco
gear belakang                   : shimano Deore LX 10 Speed
freehub belakang              : shimano deore LX
drealeur belakang             : shimano deore LX 10 Speed 

spesifikasi kelistrikan

motor penggerak : trekko flash (BLDC)
daya motor : 500Watt
baterai : 12V 12Ah    empat buah disusun seri
             atau baterai lithium 51Volt 19 Ah
kontroller : 48V 50Ah

gambar2nya silahkan dilihat:
motor penggerak (dalam kesatuan roda depan)
kontroller,, rangkaian untuk mengatur kecepatan putaran motor


lihat juga videonya disini:




Jumat, 12 Juni 2015

PEMBUKAAN PENDAFTARAN: KOMPETISI MOBIL LISTRIK INDONESIA 2015

PEMBUKAAN PENDAFTARAN:
KOMPETISI MOBIL LISTRIK INDONESIA 2015

TEMA KMLI 2015:

Pada Kompetisi Mobil Listrik Indonesia ini dipilih tema:
Mobil listrik sebagai kendaraan efisien, ekonomis, dan aman serta ramah lingkungan



METODE PELAKSANAAN

Kompetisi mobil listrik ini merupakan kegiatan yang mendemonstrasikan unjuk kerja mobil listrik yang dirancang dan dibangun oleh para peserta kompetisi.



Tata cara kompetisi yang dipilih adalah sebagai berikut:

1.    Setiap tim melakukan pendaftaran secara online ke website kmli.polban.ac.id, dengan mengisi identitas pendaftar, melampirkan form kelengkapan pendaftaran dan proposal mobil listrik.
2.    Proposal akan digunakan untuk seleksi dan verifikasi mobil listrik dalam penentuan peserta kompetisi. Panduan atau aturan pembuatan proposal Kompetisi Mobil Listrik Indonesia VII dapat dilihat pada Lampiran 1.
3.    Jumlah peserta kompetisi KMLI VII tahun 2015 dibatasi sebanyak 24 tim. Kompetisi Mobil Listrik Indonesia dilakukan berdasarkan kinerja mobil dalam lima kategori seperti terlampir pada lampiran 1.
4.    Penentuan pemenang kompetisi didasarkan atas hasil kompetisi setiap kategori melalui keputusan dewan juri.


PERSYARATAN PESERTA

Persyaratan peserta adalah sebagai berikut:
1.    Setiap tim dari Perguruan Tinggi beranggotakan maksimum 5 (lima) orang, terdiri dari 4 (empat) orang mahasiswa/i sebagai peserta dan 1 (satu) orang dosen pembimbing.
2.    Seluruh anggota tim peserta adalah mahasiswa aktif Perguruan Tinggi di Indonesia dengan dosen pembimbing yang dinyatakan dengan surat resmi dari Perguruan Tinggi pengirim.
3.    Anggota setiap tim dapat terdiri dari mahasiswa lintas program studi atau lintas jurusan.
4.    Tim peserta mendapat rekomendasi dari Pembantu Direktur/Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, dibuktikan dengan mengisi format terlampir.



KETENTUAN MOBIL LISTRIK

SISTEM PERLOMBAAN DAN SPESIFIKASI MOBIL LISTRIK


1.    Setiap tim peserta berlomba di arena pertandingan yang telah disiapkan Panitia.
2.    Dimensi lebar Mobil listrik adalah antara 120 - 140 cm.
3.    Berat minimum mobil dan awak atau pegemudi adalah 175 kg.
4.    Mobil listrik disarankan dilengkapi dengan tiang sensor sebagai acuan alat ukur untuk posisi start dan finish pada uji percepatan, uji pengereman, dan uji daya tanjak. Contoh spesifikasi tiang sensor terlampir.
5.    Baterai yang dapat digunakan dalam pertandingan adalah baterai kering, atau baterai basah, atau baterai semi kering komersial.
6.    Tegangan baterai maksimum 48 volt (sesuai name plate pabrikan) dan kapasitas total baterai maksimum 2,2 kWh, boleh dirangkai seri, pararel, atau seri-pararel.
7.    Sumber daya listrik untuk aksesoris harus berasal dari baterai atau sumber tegangan utama (tidak boleh ada baterai tambahan)
8.    Daya total motor maksimum yang diijinkan adalah 2 kW.
9.    Mobil listrik harus dirancang agar dapat dijalankan dalam segala kondisi cuaca.


10. Kompetisi dapat ditunda apabila terdapat gangguan teknis pada peralatan pengujian perlombaan berdasarkan keputusan dewan juri.
11. Baterai tidak boleh diisi (charged) atau diganti selama satu hari perlombaan.
12. Pengemudi boleh diganti untuk setiap kategori perlombaan, dengan didahului proses penimbangan ulang berat mobil dan awak, serta persetujuan dewan juri.
13. Keterlambatan kehadiran mobil dan awak ke arena uji saat pemanggilan urutan pelaksanakan diberikan waktu selama 20 menit.
14. Mobil masuk garasi paling lambat pada pukul 21.00.
15. Tempat mencoba mobil listrik adalah di jalan sebelah utara Pendopo Agung (di depan gedung P2T), kecuali pada sesi latihan yang ditentukan Panitia, peserta dapat mencoba mobil listrik di lintasan lomba.


JENIS KATAGORI PENGUJIAN.

Kategori yang diurutkan berdasarkan jadwal pelaksanaannya adalah sebagai berikut:

1. Uji daya tanjak

Uji daya tanjak dilakukan dengan cara menempatkan mobil listrik peserta pada posisi start dari keadaan diam kemudian dijalankan sepanjang lintasan uji dengan kemiringan ± 15° dan beda ketinggian 2,4 m sampai garis finish. Pengujian dilakukan dengan menghitung waktu tempuh sepanjang lintasan, berat mobil listrik dan pengendaranya.
Tips: Semakin singkat waktu tempuh pada berat mobil yang sama, maka
semakin besar daya tanjak yang dimiliki mobil listrik.







2. Uji Percepatan

Uji percepatan dilakukan dengan menempatkan mobil listrik pada posisi start dari keadaan diam kemudian dijalankan sepanjang lintasan sejauh 30 meter sampai garis finish. Pengujian dilakukan dengan menghitung kecepatan akhir di garis finish dibagi dengan waktu tempuh antara garis start-finish, kemudian nilai percepatan dimunculkan di display.
Tips: Semakin singkat waktu yang diperlukan melintasi lintasan uji, maka
semakin tinggi percepatan yang dimiliki mobil listrik.



3. Uji Pengereman

Uji pengereman dilakukan dengan cara mengerem mobil listrik sesaat mobil listrik mencapai garis finish uji percepatan. Mobil listrik direm sampai berhenti. Pengujian dilakukan dengan menghitung jarak pengereman dari garis finish uji percepatan sampai dengan ujung paling depan mobil listrik (Uji pengereman dilakukan bersamaan dengan uji percepatan).
Tips: Semakin dekat jarak pengereman yang terukur pada kecepatan awal yang sama, maka semakin besar daya pengereman (deselerasi).


4     Uji Kecepatan (Waktu Tempuh)

Uji waktu tempuh dilakukan dengan cara menjalankan mobil listrik dari garis start hingga finish pada lintasan sepanjang 1.000 meter, sebanyak 10 putaran (total jarak tempuh 10 km).
Tips: Semakin singkat waktu yang diperlukan melintasi lintasan uji, maka
semakin tinggi kecepatan rata-rata yang dimiliki mobil.






5. Uji Efisiensi

Pengujian efisiensi dilakukan dengan menggunakan watt-hour meter yang dipasang pada kendaraan untuk melihat konsumsi energi baterai yang digunakan selama menempuh jarak 10 putaran dengan mempertimbangkan waktu tempuh. Uji efisiensi dilaksanakan bersamaan dengan uji waktu tempuh.
Tips: Semakin kecil nilai yang terbaca pada watthour meter dan semakin pendek waktu tempuh, maka semakin efisien kendaraan dalam menggunakan energi.


INFO SELENGKAPNYA:

DOWNLOAD PDF PANDUAN KLIK DISINI


DIPUBLIKASIKAN KEMBALI OLEH: ELECTRIC IS ART. BOGI POWER.




Jumat, 05 Juni 2015

TIM MOBIL LISTRIK HYBRID UNY JUARA UMUM DI KOREA


TIM MOBIL LISTRIK HYBRID UNY JUARA UMUM DI KOREA

Tim mobil Universitas Negeri Yogyakarta, Garuda UNY Racing Team (GURT) membuktikan konsistensinya dalam merajai gelaran 2015 International Student Green Car Competition (ISGCC) di kategori mobil hybrid. Mereka berhasil mengungguli jumlah perolehan poin dari rival terberat sekaligus juara bertahan tahun lalu, MDS Cruza. Satu-satunya tim wakil Indonesia ini berhasil menjadi juara umum dan mendapat gelar Best of the Best pada kompetisi yang berlangsung di Songsan-Myun, Hwasung-si, Gyeonggi-Do, Korea Selatan pada 29—30 Mei 2015. Ketua umum GURT delegasi 2015 ISGCC Yusuf Mulyadi tak dapat menyembunyikan keharuannya karena telah berhasil mengharumkan nama Indonesia di Negeri Ginseng ini. Yusuf terlihat melakukan sujud syukur setelah menerima penghargaan di podium.


Dalam kompetisi di hari pertama pada 29 Mei 2015 mereka berhasil menyabet 1st winner maneuver dalammaneuverability race. Pada acceleration race mereka berhasil menduduki posisi 2nd winner acceleration. Yang lebih membanggakan lagi, mereka berhasil mendapatkan poin 594 dari total poin 600.
Pada hari ke-2 kompetisi, tim Garuda UNY mendapatkan tantangan berupa kondisi cuaca yang kurang menguntungkan. Karena hujan turun, track yang digunakan basah dan membahayakan bagi kendaraan. Namun, HYVO 101 tetap melaju dan mampu finish di urutan ke-2. Capaian inilah yang membuat tim mobil UNY ini berhak untuk menjadi juara umum pada 2015 ISGCC dalam kategori mobil hybrid. “Di sini hujan, jenis ban yang digunakan tidak sesuai dengan track biasanya. Kami hanya bisa terus berdoa dan berharap tetap menampilkan performa terbaik,” tutur Yusuf, ketua tim, yang dihubungi sebelum Endurance Performance test dilaksanakan.




Meskipun finish di urutan ke-2, tapi hasil perhitungan poin yang diakumulasikan dalam 3 uji kendaraan tersebut  menempatkan HYVO 101 sebagai peringkat pertama di kategori hybrid vehicles. Hal tersebut tentu tidak lepas dari usaha yang ditempuh segenap anggota Garuda UNY dari awal tim terbentuk, mengembangkan kendaraan, hingga menghadapi segala dinamisasi pada hari H kompetisi.


“Kami merasa bersyukur. Ini bukan hanya usaha tim yang ada di Korea, tapi juga doa dan dukungan dari semua. Saya masih seperti mimpi. Saya sampai tanya ke diri saya sendiri lho, kenapa kok saya bisa sampai sini ya...” ujar Komara, salah satu racer andalan Garuda UNY Racing Team. (Anis)
 sumber: Humas UNY